Kejadian ini melanda bangunan semi permanen dan diduga di percikan api yang menyambar alkohol isi ulang parfum.
Selaku Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Inhil, Drs. H. Nursal Sulaiman, menyebut api berhasil dipadamkan dalam 30 menit dengan kerugian materi sekitar Rp5 juta.
"Warga sempat berusaha memadamkan api dengan alat pemadam ringan (APAR) sebelum tim pemadam kebakaran tiba di lokasi dengan satu unit mobil pemadam serta bantuan dari Satredkar Padupai dan Satredkar PSMTI," Tuturnya.
Terakhir, ia mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat menggunakan peralatan las dan bahan mudah terbakar. la menekankan pentingnya menjaga faktor keselamatan kerja guna mencegah kebakaran serupa di masa mendatang.
"Respons cepat dari tim pemadam dan kesigapan warga, api berhasil dikendalikan tanpa menimbulkan korban jiwa atau dampak yang lebih luas," Tutupnya.
